Menelusuri Pesona Budaya Bangka Belitung Lewat Lirik Lagu 'Yok Miak'

- 10 Juni 2024, 10:00 WIB

Yok miak kite pulang, ari lah petang
Urang di humah, urang di humah nunggu lah lame
Sungguh lah seneng, sungguh seneng gawe lah ude
Sungguh lah seneng, sungguh seneng gawe lah ude

Terjemahan

Ayo para gadis/istri kita pergi ke kebun
Membawa keranjang, membawa keranjang memikul pacul
Kita bekerja, kita bekerja bersama - sama

Kita memotong rumput ilalang, mencangkul rumput
Biarlah letih, biarlah letih kebun menjadi bersih
Lada kita, lada kita sudah matang semua

Ambil terasi, garm dan cabai kecil
Kita memasak lempah, kita memasak lempah lempah darat
Pucuk keladi, umbi keladi hai lempah darat

Ayo para gadis/istri kita makan lauk lempah darat
Lempah darat, lempah darat bangka asli
Sungguh nyaman sekali, sungguh nyaman makan di kebun

Ayo para gadis/istri kita pulang, hari sudah sore
Orang di rumah, orang di rumah sudah menunggu lama
Sungguh sangat senang, sungguh senang pekerjaan sudah selesai
Sungguh sangat senang, sungguh senang pekerjaan sudah selesai

Memahami makna di balik lirik "Yok Miak" membuka jendela budaya Bangka Belitung yang penuh kearifan lokal.

Lagu ini menjadi pengingat bagi generasi muda untuk terus melestarikan nilai-nilai luhur dan semangat kebersamaan yang telah diwariskan oleh leluhur.

Dengan demikian, budaya Bangka Belitung dapat terus berkembang dan menjadi identitas yang membanggakan bagi masyarakatnya.***

Halaman:

Editor: Sahril Kadir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini