Network
MANADOKU.COM – Penayangan serial Netflix “Gadis Kretek” ternyata cukup membuat penasaran masyarakat tentang sejarah kehadiran kretek di Indonesia.
Memang, secara garis besar serial Netflix “Gadis Kretek” tidak mengungkap sejarah kretek di Indonesia, namun cukup untuk menarik perhatian orang untuk mengetahuinya.
Selain romansa antara Jeng Yah dan Raja, “Gadis Kretek” hanya bercerita tentang persaingan produk kretek di masa lampau.
Pada kesempatan ini, MANADOKU.COM akan mengulas secara singkat sejarah kretek di Indonesia.
Baca Juga: Ada Dimana Kota M pada Serial Netflix 'Gadis Kretek'?
Lahir di Kudus
Serial Netflix yang dibintangi Dian Sastrowardoyo ini mengambil latar Kota M di Jawa Tengah. Tapi ternyata bukan di situ kretek pertama lahir.
Dikutip dari visitjawatengah.jatengprov.go.id, kretek justru lahir di Kudus, dengan Haji Djamhari sebagai tokoh kuncinya.
Saat itu, Haji Djamhari diserang penyakit sesak nafas. Dia lalu mengambil minyak cengkeh dan dioleskan di dada dan tubuhnya. Setelah dioleskan, sesak nafasnya ternyata mereda.
Dari situlah dia melakukan eksperimen dengan menghaluskan cengkeh, dicampur tembakau, dilinting menggunakan “klobot” kulit jagung, diikat dengan benang lalu dibakar dihisap.
