Peringatan Google untuk Konten Kreator: Menghindari Jebakan Chat GPT dalam Menulis Artikel

- 11 Mei 2023, 12:46 WIB
 Chat GPT (Generative Pre-training Transformer) merupakan kecerdasan buatan (AI), yang sangat membantu tetapi dapat menjadi ancaman keamanan nasional terkait privasi data suatu negara.
Chat GPT (Generative Pre-training Transformer) merupakan kecerdasan buatan (AI), yang sangat membantu tetapi dapat menjadi ancaman keamanan nasional terkait privasi data suatu negara. /Pintu.co.id/

MANADOKU.com - Dalam era digital yang semakin maju, mesin pencari seperti Google menjadi sarana utama bagi pengguna internet untuk mencari informasi.

Namun, ada satu peringatan yang penting bagi konten kreator: algoritma Google tidak merekomendasikan artikel yang dibuat menggunakan bantuan Chat GPT atau teknologi serupa.

Mengapa demikian? Apa tantangan yang dihadapi oleh para konten kreator?

Sebelum kita membahas lebih lanjut, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu Chat GPT. Chat GPT adalah salah satu model bahasa generatif yang dikembangkan oleh OpenAI.

Baca Juga: Resmi Mendaftar, Berikut 20 Nama Caleg Pemilu 2024 dari DPC PDI Perjuangan Bolsel

Model ini dapat menghasilkan teks yang mirip dengan gaya dan konteks yang diberikan, namun tidak memiliki kapasitas untuk memverifikasi kebenaran informasi atau mempertimbangkan sumber daya terpercaya.

Inilah sebabnya mengapa algoritma Google tidak merekomendasikan artikel yang dibuat dengan bantuan Chat GPT.

Algoritma Google bertujuan untuk memberikan hasil pencarian yang berkualitas tinggi dan informatif kepada pengguna.

Mereka mengutamakan konten yang disusun oleh penulis manusia yang berkompeten dan terpercaya.

Halaman:

Editor: Shezan Syafiqah Farnaz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x