MANADOKU.COM - Karir gelandang top dunia, Paul Pogba terancam berakhir prematur setelah pengadilan anti-doping Italia memberikan sanksi larangan bermain selama empat tahun, pada Kamis 29 Februari 2024 waktu setempat.
Larangan ini muncul setelah pemain berusia 30 tahun itu dinyatakan positif mengonsumsi testosteron saat masih membela Juventus.
Meskipun Pogba menyatakan niatnya untuk mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga di Swiss, peluang pembatalan putusan tampak sulit.
Pasalnya, Pogba gagal menunjukkan alasan yang bisa meringankan terkait hasil positif tersebut.
Baca Juga: Serie A: Menang 4-0 Atas Atalanta, Inter Milan Perlebar Jarak dengan Juventus
Keputusan ini diumumkan pada September 2023 setelah pemeriksaan post-match pada 20 Agustus 2023, di mana Pogba tidak turun sebagai pemain inti dalam pertandingan Serie A melawan Udinese.
Dikutip dari The Associated Press, Pogba memilih jalur pengadilan anti-doping Italia daripada negosiasi, dan sumber yang mengetahui kasus ini secara langsung mengkonfirmasi putusan dengan syarat anonimitas, mengingat undang-undang privasi Italia.
Ajukan banding
Dalam pernyataannya, Pogba menyatakan keyakinannya bahwa "putusan itu tidak benar" dan menyatakan kesedihannya atas kehilangan semua pencapaian dalam karir profesionalnya.
Proses banding yang akan diajukan ke Pengadilan Arbitrase Olahraga dapat memakan waktu hingga satu tahun penuh.