Network
MANADOKU.COM -- Menjelang perayaan hari raya lebaran, jajaran Polda Sulut bakal menggelar Operasi Ketupat Samrat. Sebelum pelaksanaan operasi, personel kepolisian dibekali pelatihan khusus.
"Pelatihan bertujuan menyamakan pola pikir dan pola tindak, meningkatkan kemampuan dan keterampilan personel, menyinergikan seluruh personel Polri yang bertugas agar memiliki pengetahuan dan pemahaman yang sama serta mengevaluasi perlengkapan, apakah masih efektif atau tidak untuk digunakan dalam kegiatan pengamanan Idul Fitri 1445 H," jelas Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan saat membuka Pra Operasi Ketupat Samrat, Jumat 29 Maret 2024.
Kapolda berharap personel dapat memaksimalkan pelatihan tersebut dengan sebaik-baiknya.
"Laksanakan tugas secara profesional dan proporsional serta menjunjung tinggi HAM. Bangun sinergitas dengan stakeholder terkait, hindari arogansi personel di lapangan dengan memberikan arahan sebelum dan setelah pelaksanaan operasi," pesannya.
Diwawancara terpisah, Kasubdit Gakkum Direktorat lalu lintas Polda Sulut AKBP Roy Tambayong menjelaskan teknis pelaksanaan Operasi Ketupat Samrat 2024.
Dia menjelaskan, operasi ketupat akan digelar selama 13 hari. Karena prediksi ditlantas di tanggal 1 April itu sudah ada peningkatan arus mudik.
"Untuk itu dalam upaya memaksimalkan operasi ketupat Samrat, sesuai instruksi kita akan menempatkan beberapa pos di titik-titik tertentu. Ada Pos Keamanan, Pos Pelayanan dan Pos Terpadu," sebutnya.
Dibebernya, ada sekira 49 titik Pos Pengamanan, Pos Pelayanan 25 titik dan Pos Terpadu 11 titik.
