Tomohon, Pikiran Rakyat— Miris yang dialami pedagang mie bakso bernama Richard Valentino Paat (61) warga Kelurahan Matani Dua Lingkungan VII Kecamatan Tomohon Tengah yang dianiaya hingga babak belur oleh ABG atau Anak Baru Gede.
Informasi yang dirangkum, kejadian itu bermula saat pelaku berinisial ERP alias Efrain (17) warga Matani Dua Lingkungan 1 Kecamatan Tomohon Tengah yang meminta ‘Japre’ atau Jatah Preman kepada Korban.
“Saat kejadian korban sedang berjualan Mie Bakso di halaman rumah. Tiba tiba pelaku datang untuk memalak korban dengab meminta jatah mie bakso, “ ujar Kapolsek Tomohon Tengah Kompol Arie Prakoso
Pelaku yang sudah di pengaruhi minuman keras itu merasa tersinggung akibat tidak di indahkan oleh korban langsung mengambil senjata tajam jenis parang panjang dan langsung menyerang korban.
“Pelaku bersama rekannya berinisial BW alias Baim itu langsung berteriak-teriak membuat keributan dan langsung menebas korban ke arah kepala, namun berhasil di tangkis oleh korban dengan menggunakan tangan kiri, “ kata Kompol Arie Prakoso.
Tidak terima, korban pun langsung melaporkan kejadian itu pada Tim Totosik Tomohon usai terluka di bagian tangan kirinya.